
BACAMALANG.COM – Komunitas Startup Singo Edan Malang (STASION) bekerjasama dengan Binus University menggelar “Demo Day Champion Program Binus University”, Selasa (7/11/2023). Kegiatan kolaborasi di gedung Malang Creative Center (MCC) ini menghadirkan sejumlah praktisi dan expert dengan agenda exhibition, pitching, sharing session, dan gathering.
Lead Stasion Malang, Ziaelfikar Albaba mengatakan, acara ini sebenarnya merupakan Closing Program Champion Entrepreneurship, program dari Binus yang kolaborasi dengan komunitas Stasion di MCC.
“Program ini untuk alumni Binus, jadi bagaimana mereka menguatkan teman-teman alumni lewat project inisiatif ini,” jelasnya.
Ziaelfikar menambahkan, setelah tiga bulan berjalan, program ini diakhiri dengan exhibition atau pameran yang diikuti 15 entrepreneur dari Binus, baik alumni maupun yang masih kuliah aktif.
Dikatakan Co-Founder & Director Indiekraf Indonesia ini, proses mentoring selama sebulan melibatkan 6 mentor bisnis marketing hingga finance, yang dilanjutkan sesi konsultasi dengan expert selama satu bulan dan ditutup saat ini dengan pameran.
Targetnya ada 10 usaha yang diinkubasi atau dimentoring. Ia menyebutkan bahwa alumni ada 10 bisnis usaha, yang kebanyakan non-digital, ada Food and Beverages, Clothing dan Agribisnis juga.

“Kami hadirkan yang benar-benar baru dan ada yang sudah berjalan lama, seperti Padda Coffee yang baru berjalan dua tahun, sementara Jatinom sudah berjalan 50 tahun, di mana saat ini dikelola generasi ketiga. Artinya teman-teman entrepreneur tidak perlu memulai dari baru, yang ternyata permasalahan yang dihadapi lebih kompleks karena kulturnya sudah berjalan, sementara mereka harus adaptasi dengan kondisi sekarang,” paparnya.
Mentoringnya sendiri, imbuh dia, sifatnya offline, ada pula yang sempat visit ke beberapa start up.
Ziaelfikar mengungkapkan, ada 3 expert yang juga potensial investor dihadirkan dalam acara ini.
“Siapa tahu mereka bisa berkolaborasi, seperti supply produk dan sebagainya, jadi tidak hanya funding saja,” tandasnya.
Sementara Campus Director Binus Malang, DR. Robertus Tang Herman menuturkan, Demo Day ini sudah menjadi program rutin Binus bersama teman-teman komunitas baik di Malang maupun di Jawa Timur.
“Memang kalau di MCC baru pertama kali ini digelar, tapi pelaksanaan sudah lama, yang dimulai dengan membangun hubungan partnership program, kemudian melibatkan industri dan pelaku usaha untuk menjadi mentor atau supervisor para mahasiswa,” terangnya.
Robertus menegaskan, Binus punya satu unit khusus yang disebut dengan Alumni Center.
“Alumni Center ini pusat untuk bagaimana kita terus membangun komunikasi dengan alumni, karena kami yakin bahwa salah satu kekuatan yang baik adalah bagaimana alumni banyak berkontribusi,” ungkapnya.
Ditambahkan Robertus, saat ini pihaknya fokus kepada mereka yang baru jadi alumni, dengan target kami, dua dari tiga lulusan Binus itu jadi enterpreneur atau bekerja di suatu company.
Ia mengatakan, beberapa mahasiswa misalnya di beberapa prodi sudah punya bisnis dan saat jadi alumni usahanya ada yang belum kuat.
“Maka dari itu kami beri pendampingan, apa saja kita fasilitasi, termasuk untuk bertemu investor juga, mereka kapan saja bisa datang ke kampus untuk pelatihan tambahan, termasuk mereka yang bekerja di perusahaan juga sama, kalau butuh penguatan soft skill tetap kami beri bantuan” jelasnya.
Ia menyebutkan, bahwa salah satu tugas Alumni Center adalah tracer study.
“Para mahasiswa sebelum, saat dan setelah wisuda akan kami lacak terus kondisinya,” pungkasnya.
Pewarta : Nedi Putra AW
Editor/Publisher : Aan Imam Marzuki