Karyawan Koperasi Jadi Korban Begal di Sungai Amprong, Sepeda Motornya Dibawa Kabur Pelaku

TKP karyawan koperasi menjadi korban begal (Rohim Alfarizi)

BACAMALANG.COM – Warga sekitar aliran Sungai Amprong, Rolak, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang dikagetkan dengan suara teriakan minta tolong korban begal.

Korban aksi begal ini seorang pemuda bernama Kurniawan Dwi, 25, pegawai koperasi warga Desa Tirtomoyo Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang, Sabtu malam (17/6/2023 ) lalu.

Akibatnya, sepeda motor honda Beat,
milik korban dibawa kabur pelaku. Sementara korban, terjun ke Sungai Amprong dan harus berenang untuk mencari bantuan dan melapor polisi.

Saksi Aziz (50) menerangkan, waktu itu sekitar pukul 20.30. Ia bersama temannya mendengar ada teriakan minta tolong. Tidak lama, kemudian ada suara benda tercebur ke sungai. Selanjutnya, saksi melihat, ada seseorang sedang berenang di sungai.

“Saat itu, korban kami bilangi untuk menepi ke utara sungai menuju ke pos. Terus korban bilang kalau ada begal, di selatan sungai,” terangnya, Minggu kemarin (18/06/23).

Saat di pos, lanjut Aziz, korban lalu bercerita telah menjadi korban begal. Saat itu, sedang mengendarai sepeda motor Honda Beat miliknya dari arah barat ke timur.

Rencananya, korban mau ke rumah temannya di Desa Baran Ngingit Kecamatan Tumpang. Setiba di lokasi kejadian, korban dihadang seseorang, yang mengaku ditinggal temannya dan minta tolong menumpang kendaraan korban.

“Korban sudah curiga, niatnya mau meninggalkan  lokasi. Namun, tangan pelaku langsung menarik jaket korban hingga terjatuh korban sempat melawan. Sampai-sampai pelaku hendak mengeluarkan senjata tajam, tetapi senjata itu terjatuh. Korban ditendang pelaku, hingga tercebur ke sungai,” lanjutnya.

Masih kata Aziz, mengetahui korban berada di Sungai, saksi meminta korban untuk menepi dan naik ke pos pantau. Setelah korban menceritakan kejadian tersebut.

Korban langsung diantar ke Polsekta Kedungkandang untuk melapor. Petugas juga langsung mendatangi lokasi kejadian. Bahkan, mengamankan pisau dengan ukuran sekitar, 20 centimeter.

Sementara itu, Kapolsekta Kedungkandang Kompol Agus Siswo Hariyadi membenarkan adanya peristiwa itu.

“Untuk laporannya, sudah kami terima. Barang bukti di lokasi kejadian berupa pisau, sudah kami amankan. Saat ini, petugas sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya.

Pewarta : Rohim Alfarizi
Editor/Publisher : Aan Imam Marzuki