BACAMALANG.COM – Dalam beberapa hari ini, warga di sejumlah kota di Jawa Timur akan mendengar suara pesawat tempur menderu-deru. Ternyata TNI AU sedang menggelar latihan puncak antar satuan Koopsau II (Komando Operasi TNI Angkatan Udara II) dengan sandi “Sikatan Daya” 2020, dalam sebuah kegiatan Posko dan manuver lapangan.
Latihan Sikatan Daya 2020 ini melibatkan skadron udara tempur, angkut, intai dan helikopter. Gladi posko berlangsung selama tiga hari, pada Senin-Rabu (21-23/9/2020) di Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur.
Maneuver lapangan digelar di sejumlah training area Lanud jajaran Koopsau II dan di AWR Pandanwangi, Lumajang, Jawa Timur.
“Operasi ini bertujuan menguji sejauh mana kesiapan seluruh kesatuan yang berada di bawah Koopsau II,” terang Panglima Koopsau II Marsekal Muda (Marsda) TNI Minggit Tribowo, SIP kepada wartawan di Lanud Abdul Rachman Saleh (Abd Saleh) Malang, Senin (28/9/2020).
Marsda Minggit menambahkan, manuver lapangan dilaksanakan selama tiga hari, mulai 28 hingga 30 September 2020.
“Ada beberapa simulasi operasi udara, seperti intelejen udara, operasi udara serangan strageigs, operasi udara perlawanan, baik di udara maupun darat, serta operasi dukungan udara, meliputi pengisian bahan bakar di udara dan penerjunan,” paparnya.
Minggit mengatakan, ada sedikitnya 706 personel yang terlibat di tiga pangkalan operasi, yakni Lanud Abd Saleh Malang, Lanud Iswahjud Magetan dan Lanud Mulyono di Surabaya. Selain itu tercatat 39 pesawat yang terlibat dalam kegiatan ini, mulai dari F-16, T-50, Hercules, Casa hingga EMB-314 Super Tucano.
Panglima Koopsau II menegaskan, AWR atau Air Weapon Range Pandanwangi di Lumajang tersebut merupakan kawasan yang sangat ideal bagi TNI AU untuk latihan tempur. “Kita bisa melakukan penembakan, pengeboman maupun roket secara live atau menggunakan peluru tajam,” urainya.
Minggit Tribowo menambahkan, pihaknya sangat berterima kasih kepada semua yang telah membantu terselenggaranya latihan ini.
“Kami juga menggelar bakti sosial dan pembagian masker kepada masyarakat di sekitar Lumajang, sebagai bentuk kepedulian kami,” tandasnya. (ned)
