
BACAMALANG.COM – Pelepasan siswa kelas IX angkatan ke-XVII MTsN Kota Batu di Hotel Purnama Kota Batu berlangsung khidmat. Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama, Kasi Penma, Ketua Komite, Kepala Sekolah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Batu, Kepala Madrasah Aliyah Bilingual, Pengawas Madrasah, Lurah Dadaprejo, purna tugas Kepala MTsN Batu serta masing-masing guru kelas.
Pendiri MTsN Kota Batu, H. Suharjito mengatakan jika pendidikan ini bukan menjadi tugas pemerintah saja. Namun, dari masyarakat juga harus ada niat mengantarkan generasi muda khususnya di bidang pendidikan agar lebih baik dari sebelumnya.
“Pendidikan bukan menjadi tugas pemerintah saja, dari masyarakat harus ada niat kesana, sebagai anak bangsa kita wajib mengantarkan generasi muda kepada situasi yang lebih baik dan khususnya bidang pendidikan,” paparnya.
Lebih lanjut, ia berharap kedepan pihaknya mampu untuk segera mendirikan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN).
“Harapan kami, kedepanya tinggal satu setengah saja yaitu untuk segera mendirikan Aliyah dan mendirikan MIN, mudah-mudahan sisa tugas yang setengah ini segera terwujud (MIN) Madrasah Ibtidaiyah Negri,” kata pendiri MTsN sejak 1995 lalu itu.
Suharjito juga menyinggung tentang perkembangan MTsN yang sangat cepat. Sehingga ia berharap MTsN Kota Batu bisa menjadi madrasah unggulan di Kota Batu.
“Perkembangan MTsN sejak awal sampai saat ini 2023 sangat pesat, mulai SD sampai SMA dengan sekitar 300 lebih yang kita tidak bisa tampung karena keterbatasan tempatnya, sebagai contoh untuk madrasah terpadu di Kota Malang sudah cukup memadai, dengan demikian maka kita tunjukan madrasah terpadu MTsN ini sebagai unggulan di Kota Batu,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Kepala Sekolah MTsN Kota Batu, Buasim S.Pd, M.Pd menyampaikan, jika wisuda kedua ini tetap dilaksanakan di Hotel Purnama.
“Untuk wisuda pelepasan siswa-siswi angkatan ke-XVII sengaja kami adakan tetap di Hotel Purnama ini mengingat kapasitas aula kami masih belum selesai perbaikan, melihat jumlah kelulusan saat ini ada tiga ratus empat belas siswa,” ucapnya.
Sementara untuk penerimaan murid baru, kata Buasim, sudah dibuka sejak awal tahun ini yaitu bulan Januari dengan empat jalur yaitu jalur prestasi, takhlik, mahad dan reguler dan sudah terpenuhi semua yaitu tujuh ratus peserta didik baru.
Dikatakan Buasim, saat ini MTsN Kota Batu tengah mengembangkan kelas digital untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang diterima siswa.
“Kami berharap kedepanya MTsN ini bisa mengembangkan untuk kelas digital yang mana saat ini kita mendapat bantuan dari pemerintah pusat yaitu ruang kelas baru dan semoga tahun ini sudah selesai pembangunannya sesuai dengan ketentuan yang telah di tentukan,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang lain, salah seorang siswa kelas IX i, Jingga Ar Raisha berterimakasih kepada para guru yang selama ini membimbing dan mendidik siswa dengan baik. Siswi yang meraih prestasi juara tiga non akademik tersebut menyatakan jasa-jasa para guru tidak akan terlupakan.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak dan Ibu guru semuanya tanpa terkecuali yang selama ini mendidik dan membimbing kami dengan baik, saya berjanji lebih giat lagi belajar dan bisa meraih prestasi yang lebih tinggi agar bisa membanggakan kedua orang tua,” pungkas putri seorang pengacara ini.
Pewarta/Editor/Publisher : Aan Imam Marzuki