BACAMALANG.COM – Literasi politik bagi generasi muda (aktivis) dibutuhkan agar bisa berkiprah dalam pembangunan negara Indonesia yang sebentar lagi menghelat pesta demokrasi pemilu 2024
Sehubungan dengan hal ini, GMNI Al-Qolam menggelar Latihan Kader selama beberapa hari.
Ketua GMNI Al-Qolam Malang, Syaifudin Zuhri, S.Pd mengatakan, pihaknya menilai penting digelar kaderisasi sebagai pembekalan pemahaman politik menghadapi dinamika politik nasional yang semakin kompleks jelang Pemilu 2024.
“Kami berharap mereka memperoleh pemahaman mendalam tentang perjalanan politik yang akan dihadapi, sehingga mampu berperan aktif dan bertanggung jawab dalam proses politik yang sehat dan demokratis,” kata Syaifudin Zuhri.
Diharapkan, peserta memanfaatkan pengetahuan dan wawasan yang didapat untuk mendorong partisipasi aktif dan bertanggung jawab dalam proses politik di masa depan.
Kegiatan ini menjadi langkah awal yang baik karena didukung pemateri berkompeten dan berpengalaman.
Ia berharap mereka menjadi motor penggerak perubahan positif dalam dinamika politik Kabupaten Malang dan konstelasi politik nasional secara keseluruhan.
Beberapa pemateri berkompeten meramaikan kegiatan ini yakni anggota DPRD Kabupaten Malang, Dr. Tantri Bararoh, S.E., M.Si sebagai pemateri utama, memberikan wawasan tentang dinamika politik di tingkat kabupaten yang dapat mempengaruhi hasil pemilihan umum.
Selain itu, dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Malang, Abdullah Alam Amrullah, M.A, memaparkan tentang peran Bawaslu dalam menjaga integritas dan transparansi pemilu.
Pemateri lain yaitu dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang, Abdul Fatah, M.H, membahas peran KPU dalam penyelenggaraan pemilihan umum.
Pewarta : Hadi Triswanto
Editor/Publisher : Aan Imam Marzuki
