Entertainer Muda Rizky Boncel Siap Maju Jadi N2 Pilkada Kota Malang - BACAMALANG.COM

Menu

Mode Gelap
Fapet UB Kembangkan LENTERA, Sistem Modernisasi Peternakan Ayam Berbasis AI dan IoT untuk Segmentasi Peternak Kecil Kolaborasi SDN Sumbersuko dan Kepolisian, Gelar Sosialisasi Hadapi Bullying dan Bijak Media Sosial Jalin Kolaborasi dengan Thailand dan Kamboja, Universitas Ma Chung Gelar International Summer Camp Encounter 2025 Kenalkan Profesi Pedagang, Pos KB/PAUD Anak Cerdas Ceria Belanja ke Pasar Oro-oro Dowo The Bagong Adventure Museum Tubuh Terima Penghargaan Museum dengan Koleksi Replika Organ Tubuh Manusia Terbesar oleh MURI

MALANG RAYA · 11 Mei 2024 09:47 WIB ·

Entertainer Muda Rizky Boncel Siap Maju Jadi N2 Pilkada Kota Malang


 Muhammad Rizky Wahyu Utomo alias Rizky Boncel, siap maju jadi N-2 di Pilkada Kota Malang.(Rohim Alfarizi) Perbesar

Muhammad Rizky Wahyu Utomo alias Rizky Boncel, siap maju jadi N-2 di Pilkada Kota Malang.(Rohim Alfarizi)

BACAMALANG.COM – Generasi milenial bakal ikut meramaikan bursa Pilkada Kota Malang 2024 mendatang. Dia adalah pemuda asli Arema yakni Muhammad Rizky Wahyu Utomo (30) alias Rizky Boncel, seorang entertainer muda yang cukup dikenal di kalangan anak muda.

Rizky Boncel yang akrab dipanggil Boncel ini, selain dikenal sebagai seorang entertainer, juga dikenal sebagai konten kreator bahkan komedian. Bukan tanpa alasan dirinya memutuskan untuk meramaikan bursa Pilkada Kota Malang. Ada beberapa alasan serta keresahan sebagai anak muda yang harus disuarakan.

“Saya serius maju jadi bakal calon Wakil Wali Kota Malang. Saya bukan gimmick, berangkat dari keresahan saya pribadi. Saya sebagai anak muda Kota Malang saya melihat ada gap (jarak) antara Pemkot Malang dengan warganya,” ujarnya, Kamis (9/5/2024).

Rizky Boncel serius maju di Pilkada Kota Malang ini sebenarnya sudah terlihat sejak beberapa waktu lalu. Di beberapa titik di Kota Malang terpasang banner atau bisa disebut sebagai alat peraga kampanye (APK) bergambar dirinya yang lekat dengan nuansa politik.

Bahkan, untuk keperluannya maju di Pilkada Kota Malang ini, dirinya harus merogoh kocek tabungan menikahnya.

“Ya, saya terpaksa harus menggunakan uang tabungan untuk menikah, bisa sekitar Rp 10 juta. Namun, untuk sosialisasi dan kegiatan semacam ini, saya masih menggunakan hasil jerih payah saya, seperti honor MC atau job-job yang lain,” jelasnya.

Dirinya juga mengaku, bahwa sebenarnya kalangan birokrat atau pejabat pemerintah bukanlah orang jauh baginya. Artinya, dalam perjalanan karirnya menapaki dunia hiburan, ia mengaku memiliki sejumlah relasi dari kalangan pejabat.

Sayangnya, kedekatannya dengan birokrat, tidak cukup berdampak dalam mengatasi keresahannya sebagai anak muda di Kota Malang. Diantaranya, keresahan yang ia terima dari rekannya di kalangan pemuda atas permasalahan yang ada di Kota Malang.

“Karena kedekatan saya dengan pemerintah, sebenarnya banyak potensi yang belum dapat disentuh oleh para pejabat. Bahkan dalam komunikasi yang terbangun terkesan ada gap antara pemerintah dan pemuda,” terangnya.

Tidak menutup kemungkinan jika keresahan tersebut bisa disuarakan jika dirinya berkesempatan bisa masuk di dalam sistem pemerintahan. Tentunya, agar kalangan pemuda yang ia wakili bisa turut berkolaborasi untuk membangun Kota Malang lebih baik.

“Kalau kita tidak masuk ke sistem, kita hanya cuma bisa kowar-kowar saja. Saya maju, sebisa mungkin jadi. Semoga niat saya, bisa merubah Kota Malang menjadi yang lebih baik lagi,” urainya.

Namun demikian, masuk dalam lingkaran pemerintahan bukan menjadi satu-satunya jalan untuk mengawal jalannya pemerintahan. Dalam hal ini, dirinya mengajak pemuda di Kota Malang untuk terus membangun Kota Malang, sekalipun ia gagal maju di Pilkada Kota Malang.

“Yang utama itu bukan hanya bermanfaat bagi saya sendiri, tapi juga bermanfaat bagi orang lain se-Kota Malang,” bebernya.

Kendati sudah mentasbihkan diri untuk maju dalam perebutan kursi N2, ia mengaku masih belum mendaftar ke partai politik (parpol) manapun. Termasuk juga dirinya, belum memutuskan apakah nantinya maju melalui jalur independe atau jalur partai.

“Kalau komunikasi dengan parpol sudah, tetapi masih sebatas komunikasi saja. Saya terbuka, apakah nanti maju dengan parpol atau independen. Setidaknya, sebagai anak muda Kota Malang, saya sudah mau bergerak,” tandasnya.

Sejauh ini Rizky Boncel, masih belum melakukan pendekatan dengan masyarakat Kota Malang, dan rencanya dirinya akan melakukan pendekatan di setiap kelurahan.

Pewarta : Rohim Alfarizi
Editor/Publisher: Aan Imam Marzuki

Artikel ini telah dibaca 309 kali

badge-check

Publisher

Komentar ditutup.

Baca Lainnya

Panggung Digital sebagai Pendorong Gerakan Pemuda di Kabupaten Malang

11 Oktober 2025 - 19:17 WIB

Masih Nihil Hasil, Pencarian 4 Nelayan Sendang Biru Hilang Ditutup

11 Oktober 2025 - 19:11 WIB

Kisah Inspiratif Aiptu Tony Rudianto, Kanit Resmob Singo Mbatu Polres Batu: Tak Kenal Lelah Berantas Kejahatan

11 Oktober 2025 - 12:25 WIB

Boze Enterprise Bersama IMI dan Pemkot Batu Gelar KWB 8 Super Adventure Indonesia 2025, Usung Tagline “Let’s Rock The Ground”

11 Oktober 2025 - 06:30 WIB

BPBD Tangani Longsor di Dau Akibat Hujan Deras dan Angin Kencang

11 Oktober 2025 - 06:25 WIB

Kajari Batu Pastikan Penyelidikan Dugaan Korupsi RSUD Karsa Husada Tetap Berjalan, Libatkan Ahli untuk Perkuat Bukti

10 Oktober 2025 - 19:32 WIB

Trending di MALANG RAYA

©Hak Cipta Dilindungi !