Paps Coffee, Sajikan Perpaduan Menu Mixologi Kopi Dua Kedai

Nuansa santai Paps Coffee dengan menu mixologi unggulan (ist)

BACAMALANG.COM – Kopi merupakan salah satu komoditas pertanian yang digemari oleh masyarakat Indonesia karena bisa diolah menjadi berbagai macam kuliner, salah satunya diolah menjadi sajian mixologi kopi dengan berbagai varian.

Seperti yang disajikan oleh Paps Coffe dengan menu kreasi mixologi kopinya. Kafe yang terletak di Jalan Ikan Tombro no 2, komplek perkopian Sudimoro, Kota Malang ini menawarkan kepada pelanggan menu sajian kopi yang nikmat.

Adalah lima owner, yakni Ian Satria Bagaskara Serpara (Pap), Mella Umi Nurhaliza (Mella), Chang Juan Xiang (Joehan), M Yusril Izha Maulana (Maul), dan Doi Nuri (Doi) melahirkan Paps Coffee dengan identitas baru.

Kreasi mixologi kopi khas dari Pap, Mella dan Maul, dikombinasikan dengan komposisi roast bean milik owner Kopros Coffee Batu, Doi, dan owner Kopros Coffee Malang, Joehan.

Ditambah kemampuan salah satu trainer barista dari salah satu lembaga sertifikasi profesi terkemuka di Jawa Timur, Maul, berkolaborasi dengan barista cantik, Mella, lahirlah Paps Coffee dengan mixologi kopi.

Pap menegaskan, nama Paps Coffee adalah singkatan dari sebuah pesan moral, yakni ‘Pembuktian Adalah Pekerjaan Sia-sia’.

Salah satu menu Paps Coffee yang siap menemani pelanggan (ist)

“Motivasi nama Paps dengan nilai filosofi yang melekat, adalah bagaimana kami mencoba mengemukakan ide usaha yang tidak kompetitif, namun kolaboratif,” jelas Pap.

Alasan itulah, mengapa ia bersama empat owner Paps Coffee lainnya saling berkreasi dan bersepakat berkarya dalam satu kedai.

“Ada Mas Doi dan Koh Joehan yang merupakan owner Kopros Coffee, yang unggul dalam manual brewing berkolaborasi dengan teknik mixologi kopi. Itu contoh konkret kolaborasi,” papar dia.

Hasil dari kolaborasi lima owner Paps Coffee, lahirlah beberapa menu kopi unggulan seperti Ice Coffee Baileys, Japanese Coffee, Chocolate Shake, dan Fruity Punch.

Sementara itu, Joehan bersyukur bisa berkolaborasi dengan anak-anak muda sarat potensi dan skill evolusi sajian dalam dinamika bisnis kopi dan perkembangan inovasinya.

“Sebenarnya, saya masih dalam proses pembangunan Kopros Coffee Malang, yang merupakan cabang Kopros Coffee Batu. Tapi konsep kawan-kawan ini, menarik. Jadi, inilah hasil kolaborasi itu. Paps Coffee,” jelas dia.

Joehan memastikan, kualitas biji kopi yang digunakan Paps sebagai bahan dasar menu-menu mixologinya, adalah beans lokal bertaraf internasional jenis robusta, arabica dan excelsa.

“Kopi yang kami jual, sebagian besar adalah hasil dari petani binaan Mas Doi, melalui pasca panen yang akurat. Selanjutnya, setelah proses pasca panen, ada sentuhan teknik roasteri profesional, Deni dari Holo Coffee,” lanjut Joehan.

Pewarta/Editor/Publisher : Aan Imam Marzuki